Scopus adalah pangkalan data pustaka yang mengandung abstrak dan sitiran artikel jurnal akademik. Scopus mengandung kurang lebih 22.000 judul dari 5.000 penerbit, 20.000 di antaranya merupakan jurnal tertelaah sejawat di bidang sains, teknik, kedokteran, dan ilmu sosial (termasuk kesenian dan humaniora) (http://www.elsevier.com/online-tools/scopus/content-overview) . Pangkalan data ini dimiliki oleh Elsevier dan tersedia secara daring dengan model berlangganan. Pencarian di Scopus juga mencakup pencarian pangkalan data paten (Kulkarni, A. V.; Aziz, B.; Shams, I.; Busse, J. W., 2009)
Web of Science (WoS) merupakan layanan pengindeksan sitiran ilmiah berbasis langganan daring yang awalnya diproduksi oleh Institute for Scientific Information (ISI), yang saat ini dikelola oleh Clarivate Analytics (sebelumnya bisnis Properti Intelektual dan Ilmu Pengetahuan Thomson Reuters), yang menyediakan pencarian sitiran yang komprehensif. Layanan ini memberi akses pada beberapa basis data yang menjadi referensi penelitian lintas disiplin, yang memungkinkan dilakukannya eksplorasi mendalam terhadap sub-bidang khusus dalam disiplin akademis atau ilmiah (Drake, Miriam A., 2004)
Sesuai dengan Kewajiban seorang dosen sebagaimana diatur dalam Pasal 1 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi adalah melakukan tridarma perguruan tinggi berupa pendidikan/peng-ajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam praktiknya, ternyata penelitian memiliki andil besar dalam tridarma perguruan tinggi, termasuk dalam penetapan angka kredit seorang fungsional dosen. Penelitian sebagai bentuk pengembangan ilmu pengetahuan tidak cukup hanya dengan berpikir tetapi juga perlu untuk menuangkan ide-ide, gagasan-gagasan, dan hasil pemikiran tersebut ke dalam sebuah tulisan (Gunawan, 2014).
Mengingat adanya suatu kewajiban terkait publikasi penelitian, kegiatan untuk meningkatkan kemampuan dosen dalam publikasi tetap harus dilakukan dalam kondisi apapun. Di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang tidak memungkinkan untuk melakukan kegiatan secara tatap muka. Hari Kamis tanggal 17 Desember 2020 Prodi Manajemen Unpam melakukan “Pelatihan Penulisan Makalah Terindeks Scopus dan WOS” kegiatan ini dilaksanakan melalui Web Seminar dengan bantuan aplikasi Google Meet. Kegiatan via Meet ini diikuti langsung oleh Bapak Dr. Udin Ahidin, S.E., M.M. Selaku Wakaprodi Manajemen S-1, beliau menyatakan pada sambutannya bahwa beliau menghimbau semua dosen prodi manajemen baik yang berstatus Tenaga Pengajar, Asisten Ahli, Lektor dan Lektor Kepala berpartisipasi aktif dalam mengirimkan artikel nya demi mewujudkan prosiding hasil riset Dosen Prodi Manajemen, sehingga bernilai postif bafi dosen iru sendiri lebih-lebih dalam meningkatkan kinerja Dosen Prodi Manajemen.
Kegiatan pelatihan ini dilakukan dalam rangka menyambut Seminar internasional yang bertema “DIGITAL MARKETING TREND IN 4.0” The 1st International Conference On Managament and Business (ICoBM). Dilaksanakn pada tanggal 20 Februari 2021. Adapun kegiatan seminar internasional itu yang menjadi narasumbernya adalah Bapak Dr. Kasmad, S.E., M.M. (Selaku Kaprodi Manajemen S1 Unpam), Prof. Dr. Mohd Fauzi bin Sedon @ M. Dom (Department of Art and Design Faculty of Art, Computing and Creative Industry, SULTAN IDRIS EDUCATION UNIVERSITY, MALAYSIA), Dr. Prabha Kiran PhD, DSCM, MBA, BE (Assistant Professor at Faculty Marketing Research and Analytics, School of Bussines and Management, BANGALORE, INDIA), dan Dr. Rudie Trienes Radboud University (Nijmegen, The Netherlands. Specialized in Science Policy, Funding, and Interdiciplinary research cooperational between The Netherlands, Europe and Indonesia).
Gambar 2: Saat Pelatihan Berlangsung
Kegitan “Pelatihan Penulisan Makalah Terindeks Scopus dan WOS” ini yang menjadi keynote speakernya adalah Ibu Denok Sunarsi, S.Pd., M.M. dan yang menjadi moderatornya Ibu Fauziah Septiani, S.E., M.M. Ibu Denok mengatakan bahwa artikel ilmiah yang baik sebagai hasil dari suatu penelitian tentunya harus dipublikasikan dalam jurnal nasional maupun jurnal internasional bereputasi . Seorang dosen ataupun pihak yang mempublikasikan suatu penelitian dapat dikatakan memiliki kapasitas atau kualitas yang tinggi apabila mampu mempublikasikan penelitian dalam jurnal nasional dan jurnal internasional yang. Jurnal internasional yang bereputasi adalah jurnal yang telah terindeks Scopus. Publikasi karya tulis ilmiah pada jurnal bereputasi baik secara nasional maupun internasional dapat menunjukkan prestasi seorang dosen dan memperkaya ilmu pengetahuan. Selanjutnya, publikasi artikel ilmiah pada jurnal internasional diperlukan untuk menunjang internasionalisasi suatu kampus. Semakin banyak jumlah publikasi pada jurnal internasional bereputasi, angka kredit dalam indikator penilaian pemeringkatan suatu perguruan tinggi semakin meningkat.
Akhirnya Acara pelatihan tersebut berjalan dengan lancar, setelah acara pemaparan oleh narasumber diadakan sesi tanya jawab, dan akhirnya peserta pelatihan memberikan beberapa pertanyaan, dan Alhamdulillah sesi tanya jawabpun berjalan dengan lancar sesuai harapan bersama.
Penulis : Jamaludin, S.E.I., M.Ec.Dev. (Dosen Prodi Manajemen, Universitas Pamulang)
Sumber : manajemen.unpam.ac.id