Kinerja LPPM Mengantarkan Unpam Naik Klaster Utama dalam Bidang Penelitian

Jakarta (21/11/2019) : UNPAM dinyatakan berada pada klaster Utama dalam kinerja penelitian. Penilaian tersebut didasarkan atas kinerja penelitian yang telah dilaksanakan Unpam periode 2016 s.d 2018.

Pemeringkatan tersebut berdasarkan surat keputusan Dirjen Penguatan Risbang nomor B/5678/E1.2/H.M.00.03/2019 tanggal 13 November 2019 tentang Klaster atau pengelompokkan Perguruan Tinggi berbasis penelitian periode tahun 2016 – 2018. Hasil Klasterisasi Perguruan Tinggi berbasis Kinerja Penelitian periode tahun 2016 – 2018 yang masuk pada klaster Mandiri, Utama, Madya, dan Binaan.

Universitas Pamulang mengalami lonjakan yang sangat pesat. Pemeringkatan sebelumnya Unpam menduduki klaster Binaan. Namun saat ini melonjak naik ke peringkat 143 yang berarti masuk klaster Utama.

Rektor Unpam, Dr. H. Dayat Hidayat, M.M. menanggapi positif atas hasil pemeringkatan tersebut. Hal itu karena dorongan dari semua pihak. Baik rektorat, lembaga, hingga prodi itu sendiri yang memberikan motivasi kepada dosen untuk meneliti. Namun ia berharap pada pemeringkatan selanjutnya Unpam bisa masuk dalam klaster mandiri. “Yang harus jadi perhatian kita bahwa penelitian dan pengabdian merupakan satu paket tridharma seorang dosen. Ini harus jadi target utama”.

Rektor berharap 3 tahun ke depan Unpam masuk klaster mandiri karena Unpam memiliki potensi besar ke arah sana. Menurutnya, masuknya Unpam ke dalam klaster utama ini menunjukkan hasil positif. Kerja nyata Unpam sudah mulai tampak. Potensi Unpam jauh lebih besar karena jumlah dosen Unpam mencapai 2.000 dosen lebih.

Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unpam, Dr. Ali Maddinsyah, M.M. pun mengucap syukur Alhamdulillah “Prestasi yg telah kita capai ini wajib kita syukuri, prestasi klaster Utama ini bukan hanya kerja keras LPPM melainkan hasil nyata dari jerih payah semua pihak terutama semangat dosen untuk meneliti dan dalam memenuhi luaran hasil penelitian seperti jurnal nasional terkreditasi, jurnal internasional terindeks, buku, dan hak cipta dll”. Beliau pun berpesan agar prestasi ini tidak membuat dosen terlena melainkan kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh para dosen Unpam, karena jika penelitian ini ditekuni secara otomatis akan meningkatkan kesejahteraan dosen.

Lebih lanjut dikatakan “bahwa naiknya klaster Utama adalah cita-cita semua perguruan tinggi. Karena perguruan tinggi yang bersangkutan akan mendapat kesempatan memperoleh dana dari kemenristek untuk melaksanakan berbagai kegiatan penelitian. Dana yang disediakan kemenristekdiktipun naik berlipat ganda,” katanya.

Unpam sebelumnya berada pada klaster Binaan, berhak atas anggaran penelitian sekitar dua milyar rupiah per tahun. Dengan naiknya ke peringkat Utama, kini anggaran yang bisa diserap mencapai Rp 15 milyar.
Ketua LPPM pun mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Sasmita Jaya sebagai pengelola Unpam yang telah mendanai segala bentuk penelitian dan luaran dosen, pihak rektorat yang telah mendukung penuh kegiatan LPPM, begitu juga kepada para dosen yang telah memberikan kontribusi untuk kemajuan Lembaga yang kita cintai ini. (AM/MIS)